Kampanye AKHLAK Terus Berlanjut agar Menjadi Budaya Perwira PHM
April 07, 2021
Kampanye AKHLAK Terus Berlanjut agar Menjadi Budaya Perwira PHM
April 07, 2021
Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (AKHLAK) merupakan kampanye yang telah digaungkan sejak tahun 2020 yang lalu dimulai dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan diturunkan ke seluruh perusahaan BUMN, termasuk PT Pertamina (Persero). PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) pun turut mengkampanyekan AKHLAK kepada para perwiranya. Bagaimana PHM mensosialisasikan AKHLAK agar dapat memenuhi tujuan, berikut penjelasan dari tim Human Resources (HR) PHM.
Sebelumnya, penjelasan mengenai AKHLAK sudah diulas pada Energi Mahakam edisi 7/Desember 2020. Pada edisi tersebut, disampaikan bahwa AKHLAK merupakan kampanye yang diharapkan dapat melengkapi kampanye corporate culture yang dimiliki Pertamina Group sebelumnya, yakni 6C. Harapannya agar seluruh Perwira Pertamina termasuk di PHM dapat menjunjung tinggi dan menerapkan keenam pilar AKHLAK beserta turunannya dalam bekerja.
PHM sebagai bagian dari keluarga besar Pertamina Group turut membantu menggaungkan kampanye AKHLAK. Hal ini dapat dilihat dari penyelenggaraan beberapa kegiatan sosialisasi melalui acara seperti Employee Appreciation 2020 yang diadakan pada 16 Desember 2020, dan juga Town Hall Meeting yang diadakan pada awal 2021 yang semua berlangsung secara daring. “Selain itu kami juga dibantu oleh tim Communication and External Affairs (ACE/CEA) dalam menyosialisasikan kampanye AKHLAK melalui berbagai saluran publikasi seperti tabloid Energi Mahakam dan juga broadcast informasi untuk seluruh pekerja melalui email broadcast dan MahakamNet,” kata Sally Bethesda Marpaung (HRA/TAM/TAA), sebagai PIC Kampanye AKHLAK dari HR.
Selain itu, PHM juga telah melakukan beberapa publikasi cetak seperti membuat banner yang diletakkan di lapangan-lapangan PHM, dan juga telah
memasukkan informasi mengenai AKHLAK pada communication tools seperti video profil perusahaan, presentasi mengenai profil perusahaan, kalender PHM 2021, serta dalam program IG Live Instagram PHM @pertaminahulumahakam, yakni Ngebahas Berbagai Topik Seru (Ngebor) yang pernah diadakan di tahun 2020 lalu.
PHM sesuai dengan arahan PHI juga telah menunjuk 11 orang sebagai Culture Change Leader (CCL) dan 18 orang sebagai Culture Change Agent (CCA) AKHLAK untuk menyosialisasikan kampanye ini kepada entitas masing-masing. “Para CCL dan CCA diberi kebebasan berkreasi dalam menggaungkan kampanye AKHLAK kepada Perwira PHM lainnya,” kata Sally.
Salah seorang CCL, Sigit Wibisono (CPS/C&D), dan juga CCA, Truly Pinanti Sastra (CPS/PRD/L&T) yang keduanya bekerja di entitas Field Operations (FO) telah menggelar program bersama untuk menyosialisasikan AKHLAK kepada seluruh tim FO yang dikemas dalam acara Kolom AKHLAK (KOLAK). Acara KOLAK diadakan secara daring selama 45 menit setiap sesinya dengan konsep audio seperti podcast namun menggunakan aplikasi MS Teams dengan tujuan agar dapat didengarkan sambil bekerja.
“Acara juga kami kemas dengan ringan, di mana para host, pengisi acara, dan bintang tamu berbincang-bincang mengenai penerapan AKHLAK di kehidupan sehari-harinya,” kata Sigit. Pada sesi KOLAK yang pertama dengan tema “Amanah”, CCL dan CCA tim FO turut mengundang General Manager PHM, Agus Amperianto. Acara KOLAK berhasil mengundang lebih dari 200 peserta di setiap sesinya.
Truly mengatakan bahwa rencananya KOLAK akan dibuat hingga 6 sesi sesuai dengan nilai-nilai AKHLAK. “Jadi masing-masing tema AKHLAK akan kami buatkan sesi khusus, dan kami juga sudah berencana membuat program lanjutannya,” katanya. Sigit dan Truly berharap dengan diadakannya program KOLAK, tim FO dapat menjadikan AKHLAK sebagai budaya, tidak hanya dalam bekerja namun juga dalam kesehariannya, serta dapat menularkan budaya tersebut kepada Perwira PHM lainnya.
Energi Mahakam menanyakan tanggapan salah seorang pekerja di lapangan NPU yakni Muhammad Qasthalani (TTH/NPU/PRD) terkait kampanye AKHLAK ini. Qasthalani mengatakan ia mengetahui kampanye ini dari email broadcast dan MahakamNet yang dipublikasikan oleh PHM. “Selain itu beberapa kali di lapangan NPU juga dilakukan kampanye AKHLAK melalui acara-acara seperti Sunday Talk yang diadakan secara daring,” ungkap Qasthalani.
Dalam penilaiannya kampanye AKHLAK sangat baik dan perlu terus dilanjutkan untuk diterapkan oleh seluruh Perwira Pertamina. Ia pun mencontohkan prinsip-prinsip AKHLAK yang dijalankannya. “Saya selalu menerapkan prinsip building acceptance instead of building resistance at the beginning terhadap atasan saya. Sehingga dalam menerima pekerjaan kita harus patuh, namun apabila mengalami kendala dapat menyampaikan masukan yang baik terkait pekerjaan yang dilakukan. Hal ini menurut saya sesuai dengan bagian dari AKHLAK yakni ‘Loyal’,” imbuhnya.
DOWNLOAD
