FOKUS CSR | Go Digital Berinovasi Melalui Pengembangan CSR Berbasis Teknologi

  April 06, 2022
FOKUS CSR | Go Digital Berinovasi Melalui Pengembangan CSR Berbasis Teknologi

  April 06, 2022

Subholding Upstream bersama PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) - Regional 3 Kalimantan berkomitmen untuk terus berkontribusi kepada masyarakat di sekitar wilayah operasi. Tidak hanya kepada masyarakat sebagai pemangku kepentingan eksternal, pengembangan para Perwira yang juga merupakan pemangku kepentingan internal Perusahaan pun menjadi perhatian. Di dalam Energia Kalimantan Edisi ke-2 kali ini Perwira PHI – Regional 3 Kalimantan akan mengenal Dynamite Program (Do Your Next Assisgnment, Make it Excellent) Edu Virtual Pertakultur, program pengembangan dan pengayaan kompetensi Perwira berbasis project assignment bidang CSR, yang telah sukses diselenggarakan melalui kolaborasi bersama Subholding Upstream.

 


 

PHI - Regional 3 Kalimantan melalui anak perusahaannya yaitu PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) memiliki 1 program CSR unggulan yang telah dikembangkan sejak tahun 2018 yaitu Petani Maju 4.0. Program Petani Maju 4.0 ini telah berhasil melahirkan pemuda-pemudi lokal untuk mengembangkan pertanian ramah lingkungan, produk hasil pertanian dan turunannya, mengedukasi penggunaan teknologi drone, penjualan produk secara daring, yaitu aplikasi Tanam Digital, dan inovasi produk Biotasuke. Subholding Upstream dan PHI berkomitmen untuk terus berkontribusi terhadap masyarakat, salah satunya melalui Dynamite Program. Melalui program ini, Perusahan berkontribusi dalam inovasi pengembangan program Petani Maju 4.0 melalui peluncuran aplikasi berbasis web Edu Visit Virtual Pertakultur.

 

Pengembangan program ini melibatkan 4 Perwira dari lintas fungsi dan lintas regional secara sukarela (employee volunteerism). Mereka adalah Dwipaningtyas dari fungsi Subsurface Exploration Regional 1, Fajar Adha Z. dari fungsi Communication Relations Regional 1, Muhammad Nahrowi dari fungsi Production & Project Regional 3, dan Kartika Laksmi Dwimerti dari fungsi Business Support Regional 5. Program ini pun dijalankan bersama para Project Leader yaitu Sr. Manager Relations Regional 1 Sumatera, Yudy Nugraha; Manager Communication Relations & CID Regional 3, Dony Indrawan; Project Mentor, Puguh Sarwanto dan Elis Fauziah; serta Project Management Office dari Regional 3.

 

Tim Project memilih strategi terbaiknya dalam mengembangkan program Edu Visit Virtual Pertakultur, dengan tetap menggunakan aplikasi Tanam Digital menjadi bagian dari website ini. Selain itu, edukasi ini pun dilakukan melalui online dan offline yang bermitra dengan Dinas Pendidikan selaku pemangku kepentingan dari Pemerintah. Aplikasi ini ditargetkan kepada audience yang merupakan para pelajar di tingkat SD hingga SMP, sehingga diisi dengan permainan dan kuis menarik.

 

Website Edu Visit Virtual Pertakultur ini menawarkan keunikan berupa pembelajaran online melalui fitur yang membuat pengunjung web merasakan sedang berada di lokasi Petani Maju 4.0. Konsep web 360 menjadikan area yang ditampilkan sesuai dengan kondisi sesungguhnya di lokasi tersebut. Website ini juga menawarkan penjelasan secara langsung yang disajikan oleh para pemuda dan local hero, sehingga pengunjung tidak merasa bosan dengan hanya membaca teks di web.

 

Pengunjung juga dapat memilih area menarik yang ingin dikunjungi, pilihannya yaitu Bumi Serai Wangi, Kampung Kamal dan Baanjung. Bumi Serai Wangi menawarkan produk unggulan berupa dekomposer Biotasuke yang kaya akan nitrogen, fosfor, dan kalium serta memiliki infrastruktur insect net untuk perkebunan green house; sedangkan Kampung Kamal terkenal akan DEMPLOT/KRPL yang menjadi salah satu produk penyuluhan pertanian PHM. Selain itu Kampung Kamal juga memiliki embung air hujan untuk pengairan tanaman serta pusat dari penjualan produk Tanam Digital, pusat produk oleh-oleh, dan juga hasil pertanian dari beberapa lokasi mitra binaan. Pilihan ketiga adalah Baanjung yang merupakan Pusat Edukasi Pertanian Terpadu (CETAR) untuk kaum perempuan dan pemuda lokal.  Lokasi ini memiliki luas 4 hektar berupa area pertanian dan hutan.

 

Selain mengunjungi lokasi yang menarik, pengunjung juga akan disuguhi dengan berbagai materi menarik mengenai teknologi pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan melalui video tutorial. Selain itu pilihan permainan menarik juga ditawarkan untuk membantu pengunjung mengingat kembali materi yang telah didapatkan, dan membeli produk hasil pertanian langsung dari petani lokal.

 

Sebagai salah satu upaya amplifikasi dan promosi, website Edu Visit Virtual Pertakultur ini telah disosialisasikan kepada siswa/siswi di sekitar area operasi dan mendapatkan feedback positif.

 

Herry Junaedy
Site Manager Lapangan BSP Zona 8

 

“Program ini telah memberikan manfaat yang sangat besar khususnya kepada masyarakat, terutama dalam kondisi pandemi seperti saat ini. Selain keberhasilan menjalankan program dalam waktu singkat, digitalisasi program diharapkan akan menciptakan regenerasi petani muda sekaligus mengedukasi calon petani masa depan, dan menawarkan solusi berupa sebuah platform digital untuk pemasaran produk”.

 

DOWNLOAD